HASANAH.ID – Usai Kanada ikut Amerika Serikat memblokir teknologi 5G Huawei, Kanada ternyata sedang menyiapkan kedatangan layanan internet ultra-cepat 5G sementara membeberkan rencana menyediakan lebih banyak jaringan 5G mulai tahun depan.
Kementerian Inovasi federal merilis makalah yang mengurai perubahan lelang yang diperkirakan tahun depan, keputusan tentang spektrum gelombang milimeter frekuensi yang lebih tinggi pada 2021, dan usulan frekuensi baru pada 2022.
Pemerintah memperkirakan bahwa teknologi nirkabel 5G dapat menjadi industri bernilai CAN$40 miliar di Kanada pada 2026, dan menginvestasikan CAN$199 juta selama lima tahun untuk memodernisasi peralatan jaringan.
Kanada belum mengatakan apakah akan menggunakan atau tidak, peralatan 5G yang disediakan Huawei Technologies Co Ltd. yang berbasis di China.
Amerika menuduh Huawei terikat pemerintah China, dan melarang perusahaan-perusahaan Amerika berbisnis dengan perusahaan itu dengan alasan keamanan nasional.
Sebelumnya, Kekhawatiran AS tentang Huawei dan ZTE didasarkan pada dugaan hubungan mereka dengan Pemerintah China. Ada desas-desus perangkat dan peralatan yang dibuat oleh Huawei dan ZTE memata-matai bisnis dan konsumen AS atas nama Beijing