Presiden Prabowo Pulang dari Solo, Jokowi dan Sejumlah Pejabat Hadiri Pelepasan
HASANAH.ID – Presiden Prabowo Subianto telah meninggalkan Pangkalan TNI AU Adi Soemarmo, Boyolali, sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (21/7/2025), usai menyelesaikan agenda kunjungan kerjanya di Provinsi Jawa Tengah. Keberangkatannya menuju Jakarta dilepas secara langsung oleh Presiden ke-7 RI Joko Widodo, sebagaimana dilaporkan oleh Biro Sekretariat Presiden.
Kehadiran Presiden Jokowi di pangkalan udara tersebut terlihat menjadi bagian dari prosesi pelepasan, di mana beliau menyapa dan mendampingi Prabowo di titik keberangkatan.
“Jokowi melepas kepulangan Prabowo ke Jakarta,” demikian kutipan yang disampaikan oleh Biro Pers Sekretariat Presiden melalui dokumentasi resmi.
Turut serta dalam prosesi pelepasan tersebut beberapa pejabat tinggi negara dan daerah, di antaranya Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Achiruddin, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ribut Hari Wibowo, serta Danlanud Adi Soemarmo Marsma TNI Bambang Juniar Djarmiko.
Selama kunjungan kerjanya di Solo dan sekitarnya, Prabowo telah menghadiri sejumlah agenda penting. Pada Minggu malam (20/7), ia mengunjungi kediaman Presiden Jokowi dan menghadiri Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 2025. Dalam kesempatan tersebut, dialog dan komunikasi politik disebut-sebut berlangsung hangat di antara para tokoh nasional.
Sementara itu, pada hari berikutnya, Senin (21/7), Prabowo menghadiri peluncuran kelembagaan 80.081 unit Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang dilaksanakan di Kabupaten Klaten. Ia juga turut melakukan peninjauan langsung ke salah satu koperasi di lokasi tersebut guna melihat langsung implementasi kebijakan di lapangan.
Dalam penerbangan kembali ke Ibu Kota, sejumlah pejabat negara turut mendampingi Prabowo. Di antaranya yakni Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, serta Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus Aris Marsudianto.
