Hasanah.id – Nama Rizky Ridho kini kian bersinar sebagai bek tengah andalan Timnas Indonesia. Kontribusinya yang luar biasa dalam menjaga lini pertahanan membuatnya menjadi salah satu pemain kunci di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ridho tampil solid bersama Jay Idzes dan Justin Hubner, menciptakan benteng pertahanan yang sulit ditembus lawan. Konsistensinya terlihat sejak laga melawan Bahrain hingga pertandingan-pertandingan berikutnya, di mana ia terus menunjukkan performa impresif.
Kiprah gemilangnya di lapangan berimbas pada lonjakan harga pasarnya. Saat ini, nilai pasarnya mencapai Rp 8,6 miliar—melonjak drastis dari Rp 2,1 miliar pada 2021. Peningkatan ini mencerminkan betapa pesatnya perkembangan kariernya.
Keunggulan Ridho dalam melakukan intersep, blok, dan sapuan bersih menjadi aset berharga bagi skuad Garuda. Dalam kemenangan 1-0 atas Bahrain, aksinya bahkan mendapat sorotan media Belanda, ESPN.nl, berkat penyelamatan krusialnya. Tak hanya bertahan, ia juga sempat dimainkan sebagai penyerang sesuai instruksi pelatih, menunjukkan fleksibilitasnya di lapangan.
Hingga kini, Ridho telah membantu Timnas mencatatkan lima clean sheet dalam enam pertandingan, hanya kebobolan saat menghadapi Jepang (4-0). Prestasi ini membuktikan bahwa ia bukan hanya pemain berbakat, tetapi juga sosok yang semakin matang dalam mengawal lini belakang Indonesia.
Sejak usia 19 tahun 7 bulan 10 hari, Ridho sudah mencatat sejarah sebagai bek tengah termuda yang tampil di Kualifikasi Piala Dunia FIFA untuk Timnas Indonesia. Dengan pengalaman yang terus bertambah, masa depannya di kancah sepak bola tampak semakin cerah.