BISNIS

Dedikasi untuk Negeri: Bank Indonesia Dukung LindungiHutan Tanam 20.000 Pohon Bakau

Di Wonorejo, para petani tambak ikan yang terlibat dalam program ini memiliki penghasilan tambahan sebagai petani bakau. Pohon bakau memiliki beragam manfaat ekonomi, mulai dari kayu bakar, buahnya yang dapat diolah menjadi sirup, hingga kulitnya yang dapat dimanfaatkan sebagai pewarna alami untuk pembuatan batik.

Hal tersebut diungkapkan oleh Nurul Fatmawati, Koordinator Lapangan Kelompok Ekowisata Mangrove Wonorejo.

“Untuk penanaman ini melibatkan petani bakau di Wonorejo. Selain penghasilan dari petani tambak ikan, mereka juga mempunyai penghasilan tambahan sebagai petani bakau,” ujar Nurul.

Lebih dari sekadar aksi lingkungan, penanaman bakau ini juga membantu UMKM di Wonorejo untuk terus mengolah bakau menjadi produk usaha yang memiliki nilai jual. Salah satunya, sirup bakau yang berasal dari buah jenis Sonneratia caseolaris menjadi salah satu olahan dari UMKM di Wonorejo ini.

Tentang LindungiHutan

LindungiHutan adalah start-up lingkungan yang berfokus pada aksi konservasi hutan dan pemberdayaan masyarakat sekitar hutan. Sebanyak 895 ribu pohon telah ditanam bersama 574 brand dan perusahaan. Kami menggandeng masyarakat lokal di 50 lokasi penanaman yang tersebar di Indonesia. Kami menghadirkan beberapa program seperti The Green CSR, Collaboratree dengan skema Product Bundling, Service Bundling dan Project Partner, serta program Carbon Offset.

Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Previous page 1 2