Jakarta-Hasanah.id – Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mendorong Pemerintah untuk mengamati dampak tidak langsung di sektor ekonomi industri dan perdagangan antara Indonesia-China-ASEAN dan global pasca virus Corona (Covid-19).
Tentunya, dengan melibatkan pembicaraan dengan Parlemen, lembaga, dan para pakar yang mengikuti secara seksama berbagai faktor yang bisa menghambat laju investasi dan kegiatan investasi di Indonesia.
“Demikian juga, yang harus diperhatikan Pemerintah dan mencarikan solusi efektif yakni harga sejumlah komoditas ekspor dari sektor sumber daya alam juga diperkirakan akan terpukul. Kondisi ini akan memperdalam defisit neraca perdagangan,” ungkapnya dalam rilisnya yang diterima, Rabu (18/3/2020).
Oleh karena itu, Gobel mengingatkan Pemerintah harus mengambil sejumlah langkah antisipasi dan harus mengoptimalkan pasar domestik. Serta, memperluas pasar baru ekspor di luar pasar tradisional seperti Afrika dan Asia Selatan.
Meski nilai awalnya kecil dibandingkan dengan pasar tradisonal, namun ungkap Gobel, jika bisa dibuka dengan konsisten dalam jangka panjang akan membuka peluang permintaan yang konsisten di masa-masa mendatang.