TEKNOLOGI

Google Pangkas 200 Karyawan di Divisi Bisnis Global

Hasanah.id – Google kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap ratusan karyawan. Kali ini, sebanyak 200 pegawai yang berada di divisi bisnis global perusahaan terdampak kebijakan efisiensi tersebut.

Google menyebutkan bahwa pengurangan jumlah karyawan merupakan bagian dari penyesuaian organisasi untuk meningkatkan efektivitas kerja lintas tim.

“Langkah ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi yang lebih besar serta memperluas kemampuan kami dalam melayani pelanggan dengan cepat dan efektif,” ujar juru bicara Google.

Divisi yang terdampak termasuk tim yang menangani kerja sama dengan mitra dan pengiklan, yang sebelumnya merupakan bagian dari unit bisnis global Google.

Kebijakan ini sejalan dengan tren efisiensi yang sedang berlangsung di kalangan perusahaan teknologi besar. Sejumlah perusahaan memilih mengalihkan anggaran dari operasional tradisional ke pembangunan infrastruktur pusat data dan pengembangan kecerdasan buatan (AI).

PHK ini menambah panjang daftar pemangkasan tenaga kerja yang dilakukan Google dalam dua tahun terakhir.

Pada Januari 2023, induk perusahaan Alphabet Inc. mengumumkan pengurangan sekitar 12.000 karyawan secara global atau sekitar 6 persen dari total tenaga kerja. Sementara pada April 2025, ratusan pegawai di divisi platform—yang meliputi Android, Pixel, dan Chrome—juga ikut terdampak restrukturisasi.

Fenomena serupa juga terjadi di perusahaan teknologi lain. Meta, induk Facebook, melakukan pengurangan sekitar 5 persen dari karyawan dengan kinerja terendah pada awal 2025.

Microsoft juga memangkas sekitar 650 pegawai dari unit Xbox pada September 2024. Di sisi lain, Amazon dan Apple juga menerapkan kebijakan serupa di beberapa divisi, termasuk layanan digital dan pengembangan produk.

Hingga saat ini, Google belum memberikan informasi terkait potensi PHK tambahan di waktu mendatang atau dampak langsung kebijakan ini terhadap operasional global perusahaan.

Back to top button