POLITIK

Hanura: Prabowo dari Ketiak ke Ketiak

“Adanya tawaran SBY untuk berkoalisi dengan Prabowo bukan-nya tidak ada daya tarik, yang pasti adalah logistik bisa terjamin karena dana yang luar biasa besar akan mengalir ke kocek pemenangan pilpres Prabowo, asalkan Prabowo mau menerima AHY sebagai bakal cawapres-nya,” sebut Inas.

Hanya saja, dia menyoroti soal sosol SBY yang pernah menjadi presiden dua periode. Bila pada akhirnya berhasil menjadi presiden, menurut Inas, Prabowo akan didikte oleh SBY.

“Kemesraan Prabowo dengan SBY dapat kita lihat akhir-akhir ini dimana ketika mereka tampil berdua, SBY selalu mengambil peran dalam berbagai konferensi pers SBY-Prabowo,” ucapnya.

“Dan apakah ini berarti bahwa sekarang Prabowo pindah ke kelek SBY? Kalau memang AHY menjadi bakal calon cawapres Prabowo, dan jika mereka menang pilpres maka roda pemerintahan akan diatur oleh SBY,” lanjut Inas.

Seperti diketahui, hingga Rabu siang koalisi Prabowo belum mencapai kata sepakat. PKS masih berusaha mendorong Salim Segaf atau kadernya menjadi cawapres Prabowo, walau tetap juga mau menerima Ustaz Abdul Somad sebagai hasil Itjimak Ulama. PAN juga ingin agar tokoh cawapresnya dipilih. Sementara Demokrat mengusulkan AHY sebagai cawapres Prabowo. news.detik.com

Previous page 1 2 3
Back to top button