Memasuki musim kemarau produksi garam di Cirebon melimpah. Namun seperti tahun-tahun sebelumnya, para petani garam justru tak menikmati hasilnya.
Permainan kotor para tengkulak membuat para petani garam terpaksa menjual hasil jerih payahnya dengan harga yang sangat murah. Situasi yang kerap berulang ini membuat banyak pihak geram, salah satunya adalah pihak dewan.
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Mustofa, mendesak pemerintah Kabupaten Cirebon agar segera membuat kebijakan untuk memlakukan stabilisasi harga garam. Dia ingin pemerintah bisa punya langkah konkrit untuk mensejahterakan para petani garam.
“Kebijakan pemerintah daerah bukan sekedar masalah pembangunan (infrastruktur) saja, tetapi kebijakan ekonomi yang jadi solusi atas kendala yang dihadapi oleh masyarakat Kabupaten Cirebon, khususnya usaha kecil,” kata Mustofa, Rabu (3/7), malam.
Mustofa mengatakan bila dirinya beserta komisi II akan membahas hal itu dalam hearing bersama Dinas terkait. Dia akan memastikan agar Dinas perindustrian dan dan perdagangan bisa mengendalikan harga jual garam yang saat ini sedang terjun bebas.