Memperingati Hari Kartini, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat Hasanuddin-Anton Charliyan Amanah (Hasanah) menyampaikan komitmen untuk mendukung kalangan perempuan. Perlindungan hak asasi menjadi salah satu sorotan pasangan calon pemimpin kepala daerah ini.
“Kita melindungi hak asasi dalam konteks persamaan, yang memang dicita-citakan dan diperjuangkan oleh ibu Kartini, yang siang ini diperingati oleh kader perempuan PDIP,” ujar Kang Hasan, saat deklarasi dukungan Relawan Perempuan Hasanah di Balai Sartika Kota Bandung, Sabtu 21 April 2018.
Agenda tersebut dihadiri ribuan perempuan dari berbagai kalangan yang siap mengawal pasangan Hasanah menjadi pemimpin Jawa Barat lima tahun mendatang. Selain Kang Hasan, hadir pula Anton Charliyan yang masing-masing didampingi istri.
Berkaitan dengan perempuan, Kang Hasan menuturkan, pada dasarnya manusia memiliki hak-hak dasar yang harus dipenuhi. Hak yang dimaksud di antaranya hak untuk mendapatkan pekerjaan, hak untuk hidup layak, hak untuk mendapatkan pendidikan dan layanan kesehatan. Pemenuhan hak tersebut menjadi bagian dari tanggungjawab pemerintah.
Dalam memaknai Kartini, dia mengatakan, perempuan memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Bagi dirinya, perempuan yang dimaksud tak lain adalah sang ibu. “Saya jelas memiliki orang yang paling saya cintai, seorang kartini di era sekarang. Saya sangat menghormati seorang perempuan, karena orang yang paling mencintai saya dan tidak pernah berubah adalah ibu saya, seorang penerus Kartini,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ineu Purwadewi Sundari mengatakan, dinamika tantangan yang harus dihadapi perempuan terus berubah sejalan perkembangan zaman. Setiap individu perempuan perlu menyadari hal tersebut, diiringi dengan peningkatan kapasitas diri.
Sebagai contoh, kasus kekerasan dalam rumah tangga perlu menjadi perhatian bersama. Tidak hanya bersifat pribadi, perjuangan perempuan juga merupaksn gerakan kolektif. “Perempuan harus bersatu menghadapi permasalahan, untuk menguatkan peran perempuan,” katanya.
Lebih lanjut dia menambahkan, Hasanah sebagai calon pemimpin kepala daerah sudah mengakomodasi kepentingan perempuan. Lewat tujuh program unggulan yang digulirkan Hasanah, perempuan ikut terlibat sekaligus dapat memperoleh manfaat, baik secara langsung maupun tidak langsung. pikiranrakyat.com