“Kami mulai dari 26 lokus KKN tematik yang targetnya zero new stunting. Mudah-mudahan ini bisa tularkan ke desa yang lainnya yang menjadi lokus KKN tematik 2024, sehingga tahun 2024 Sumedang zero new stunting,” ujarnya.
Pj Bupati Herman menyebutkan, para ibu hamil di Sumedang akan diberikan smart watch, gelang cerdas yang bisa mengidentifikasi kondisi ibu hamil. “Gelang pintr itu memakai aplikasi Sistem Kesehatan Remaja Putri dan Ibu Hamil (SINURMI).
“Gelang pintar itu akan menginformasikan tentang saturasi, detak jantung, jumlah langkah dan lokasi ibu hamil,” katanya.
Pj Bupati Herman menyebutkann, ada kendala yang terjadi di masyarakat terkait literasi.
“Mewujudkan zero new stunting dibutuhkan juga pemahaman dari masyarakat, bukan hanya dari remaja putri, ibu hamil, tetapi juga dari kepala keluarga para suami dan masyarakat pada umumnya. Sehingga apabila ada remaja putri maka semua pihak memberi tahu, mengingatkan pentingnya menkonsumsi tablet tambah darah agar tidak animea,” katanya.