Hasanah.id – Rutinitas harian yang padat membuat tubuh mudah berkeringat dan rambut cepat lepek, terlihat kurang segar dan sehat.
Karena itu, banyak orang memilih untuk keramas setelah beraktivitas seharian. Namun, tahukah Anda bahwa keramas di malam hari bisa membawa dampak negatif bagi rambut? Berikut penjelasannya, dikutip dari Times Of India, Kamis (14/11/2024).
- Lapisan Pelindung Rambut Menjadi Lemah
Keramas di malam hari sering kali berarti tidur dengan rambut basah atau lembap, yang dapat membuat rambut menjadi lebih rapuh. Air yang terserap ke dalam rambut dapat melonggarkan lapisan keratin pada batang rambut, yang melindungi rambut dari kerusakan. Akibatnya, rambut menjadi lebih mudah patah dan sensitif terhadap kerusakan eksternal. - Risiko Ketombe Meningkat
Rambut basah saat tidur bisa menyebabkan iritasi kulit kepala, kemerahan, dan kulit kering yang memicu munculnya ketombe. Kondisi kulit kepala yang lembap merupakan lingkungan ideal bagi ketombe untuk tumbuh. - Rambut Lebih Berminyak di Pagi Hari
Jika Anda berpikir rambut yang dikeramas di malam hari akan tampak segar keesokan paginya, ini adalah kesalahan umum. Rambut justru bisa menjadi lebih berminyak karena peningkatan kelembapan sepanjang malam, yang membuatnya terasa berat dan lepek saat bangun.
Meski kesibukan pagi sering membuat orang memilih keramas malam, penting untuk mempertimbangkan efeknya. Jika Anda tetap ingin keramas di malam hari, pastikan rambut benar-benar kering sebelum tidur. Ini dapat membantu mencegah kerusakan rambut dan meminimalkan risiko masalah kulit kepala yang disebabkan oleh kondisi lembap yang disukai mikroorganisme tertentu.