NASIONAL

Kisah Bung Karno Ingin Ganti Olahraga Kasti dengan Pencak Silat

Seni bela diri pencak silat moncer akhir-akhir ini karena menjadi pendulang emas terbesar kontingen Indonesia di Asian Games 2018. Presiden Joko Widodo dan sejumlah tokoh pun ikut menonton langsung para atlet silat berlaga.

Dunia pencak silat mendapat perhatian kalangan elite sejak dulu. Presiden Soekarno pernah menggelorakan pencak silat di panggung nasional. Menurut Bung Karno, pencak silat penting dilakukan oleh setiap generasi, terutama generasi muda, karena melatih kebugaran fisik. Hal ini disuarakan oleh Sukarno pada zaman Jepang. Bung Karno sering berkeliling Indonesia untuk melihat perkembangan seni pencak silat.

“Bung Karno pernah pula diundang untuk melihat kompetisi pencak silat yang diorganisasi tentara Jepang. Bahkan ia selalu asyik menyaksikan dua kawannya, Chairul Saleh dan Sri Bimo Ariotedjo, berlatih silat,” kata Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Minggu, 2 September 2018.

Hasto menceritakan, ketika Indonesia merdeka, Presiden Soekarno menginginkan semua pendidikan olahraga yang berbau kolonial, seperti kasti dan korfball atau semacam bola tangan, dihapuskan. Kemudian mulai dikenalkan pendidikan olahraga yang digali dari kebudayaan Indonesia, yaitu pencak silat.

1 2Next page
Back to top button