Setiap hari, ia rajin menyisihkan sedikit demi sedikit uang dari pendapatannya berjualan bakso.
Uang yang ditabung tergantung dari penghasilannya saat itu. Jika saat itu baksonya laris, Sugiono bisa menyisihkan uangnya untuk ditabung lebih banyak.
Tabungan Haji
Khawatir uang yang disimpannya terpakai untuk kebutuhan lain, pada 2013 Sugiono membuka rekening tabungan khusus haji di bank yang tak jauh dari rumahnya.
“Saat itu baru punya Rp 12 juta, tapi saya tetap yakin bisa naik haji dan alhamdulilah tahun ini dapat panggilan untuk berangkat,” ucapnya.
Dengan pendapatan yang tak seberapa sebagai pedagang bakso keliling, ia tak menyangka usahanya selama 41 tahun akhirnya membuahkan hasil. Sugiono berkesempatan untuk menunaikan ibadah haji.
Sugiono dan istrinya kini tengah mempersiapkan segala kebutuhan jelang keberangkatan.
Ia berharap bisa tetap dalam kondisi sehat agar bisa berangkat pada waktunya nanti. “Setelah pulang nanti, yah saya jualan bakso lagi,” ujar Sugiono