Korea Utara Peringatkan AS dan Sekutu: Jangan Perkeruh Konflik Iran-Israel
Hasanah.id – Korea Utara mengeluarkan pernyataan keras mengecam eskalasi militer antara Israel dan Iran, serta memperingatkan negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat, agar tidak turut memperbesar ketegangan yang bisa memicu perang lebih luas di kawasan Timur Tengah.
Melalui pernyataan resmi yang dirilis kantor berita KCNA, juru bicara Kementerian Luar Negeri Korea Utara menyampaikan kecaman terhadap serangan udara Israel yang memicu konflik terbuka dengan Iran sejak Jumat (13/6).
“Republik Demokratik Rakyat Korea menyampaikan keprihatinan mendalam atas serangan militer Israel terhadap Iran dan mengecam tindakan tersebut dengan tegas,” ujar juru bicara tersebut, Jumat (20/6).
Pyongyang menilai serangan Israel, yang telah menyebabkan jatuhnya korban sipil di Iran dan Palestina sejak Oktober 2023, sebagai bentuk kejahatan kemanusiaan yang tak dapat dibenarkan.
“Tindakan Israel mencerminkan praktik terorisme yang disponsori negara. Ini meningkatkan risiko pecahnya konflik berskala besar di Timur Tengah,” tegas pernyataan tersebut.
Kecaman ini juga disampaikan tak lama setelah pernyataan kontroversial mantan Presiden AS Donald Trump yang mengancam akan melancarkan serangan besar-besaran ke Iran jika negara tersebut menyerang pasukan Amerika, terutama di kawasan Timur Tengah.
Komentar Trump dilontarkan bersamaan dengan meningkatnya aksi militer Israel terhadap Iran, di mana Tel Aviv mengklaim telah menghantam sekitar 40 lokasi penting milik Teheran, termasuk fasilitas intelijen.
Sebagai respons, Iran membalas dengan serangkaian serangan udara ke sejumlah wilayah di Israel, mempertegas bahwa konfrontasi antara dua kekuatan regional itu belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Korea Utara pun mendesak komunitas internasional, terutama negara-negara Barat, agar bertindak bijak dan tidak menyulut konflik yang dapat berujung pada instabilitas global.
