Langkah Kontroversial Joe Biden Picu Lonjakan Harga Minyak

Di sisi lain, ketegangan geopolitik kembali memanaskan pasar energi. Pemerintahan Presiden Joe Biden membuat keputusan kontroversial dengan memberikan lampu hijau bagi Ukraina untuk menggunakan senjata buatan AS dalam menyerang wilayah Rusia. Langkah ini, menurut dua pejabat AS, merupakan perubahan signifikan dalam kebijakan Washington.
Kremlin menanggapi keputusan ini dengan keras, menyebutnya sebagai tindakan ceroboh yang berpotensi memicu eskalasi lebih lanjut dengan NATO. Tony Sycamore, analis pasar di IG, menilai bahwa ketegangan ini akan terus mendorong harga minyak, terutama jika konflik melibatkan penggunaan rudal jarak jauh.
Sementara itu, analis energi dari MST Marquee, Saul Kavonic, mencatat bahwa dampak langsung terhadap ekspor minyak Rusia masih terbatas. Namun, jika Ukraina mulai menargetkan infrastruktur minyak Rusia, harga minyak bisa naik lebih tajam.
Serangan udara besar-besaran Rusia ke Ukraina pada Minggu lalu, yang merusak jaringan listrik negara tersebut, semakin memperburuk situasi. Konflik ini terus mengancam stabilitas pasar energi global, membuat harga minyak dunia sulit untuk kembali stabil dalam waktu dekat.