Selain itu, perusahaan-perusahaan ini juga diminta untuk mengungkapkan pihak-pihak yang menerima informasi tersebut serta jumlah pelanggan yang terdampak di Texas.
Salah satu temuan menarik dalam investigasi ini adalah bahwa pemerintah Texas tampaknya memiliki lebih banyak informasi terkait Toyota dibandingkan produsen otomotif lainnya. Toyota juga dikaitkan dengan Connected Analytic Services LLC (CAS), sebuah perusahaan yang diduga menerima data berkendara sensitif.
Menurut situs resminya, CAS LLC merupakan afiliasi dari Toyota Insurance Management Solutions USA dan memanfaatkan data telematika dari kendaraan Toyota untuk meningkatkan pengalaman pelanggan serta menentukan harga asuransi.
Hingga kini, Toyota belum memberikan pernyataan resmi terkait penyelidikan ini. Di sisi lain, Ford menegaskan bahwa mereka tidak menjual data kendaraan kepada pialang data dan telah menghentikan praktik berbagi informasi dengan perusahaan asuransi sejak tahun lalu.