Baca Juga: Pelukis Asal Kota Cimahi Bahar Malaka Lakukan Aksi Melukis 17 Karya Dalam Waktu 45 Menit
Sebagai penyelenggara, Yosef Octa mengatakan acara ini digelar agar bisa memberikan ruang bagi para seniman, dalam mengekspresikan karya-karya mereka serta memperkuat jejaring antar komunitas seni.
Selain itu, ditemui dalam waktu berbeda. Seniman pantomim, Nizar menyebut keterlibatannya di Parade Pertunjukan Seni dan Rupa 2025 adalah buah keprihatinan akan kondisi Indonesia. Keresahannya menjadi tema dari penampilan pria yang mengenakan jaket kulit hitam saat dijumpai untuk wawancara.
“Seperti yang kita tahu kondisi Indonesia sedang tidak baik-baik saja, saya tidak terlalu detail untuk memvisualisasikannya, cuman saya mengambil garis bawahnya tema yang saya bawakan tadi tentang prolog. Prolog Tanah Air kita yang tidak baik-baik saja, kesedihan elemen lapisan masyarakat,” kata Nizar, Sabtu (08/02/2025).
Baca Juga: PDI Perjuangan, 46 Tahun Membumikan Pancasila