Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Cimahi, Budhi Setiawan menyampaikan, DPD Partai Golkar akan melakukan tiga kali survei yakni di Bulan Mei, Juli dan Agustus untuk memperoleh hasil yang akurat.
Dalam hasil survey yang dilakukan Indikator Politik ini, Budhi menjelaskan, Dikdik selalu unggul atas Ngatiyana. Melalui simulasi Top of Mine calon wali kota yang berjumlah 16 orang, Dikdik mendapatkan 27,5% dan Ngatiyana 12,0%. Sementara pada simulasi semi terbuka untuk 13 calon, dia menyebutkan, Dikdik meraih 34,4% dan Ngatiyana 18,1%. Lalu untuk simulasi empat nama bakal calon wali kota, Dikdik mendapat 44,0% sedangkan Ngatiyana 21,50%. Sementara ketika head to head atau simulasi dua nama calon wali kota, Dikdik memperoleh 54,1% dan Ngatiyana 30,3%. Kemudian untuk simulasi pasangan dengan empat pasang, dia memaparkan, Dikdik mendapat 44,8% sedangkan Ngatiyana 21,50%. Sementara simulasi tiga pasangan Dikdik memperoleh 50,2% dan Ngatiyana 26,20%. Lalu pada simulasi untuk dua pasangan calon Dikdik mendapat 56,3% dan Ngatiyana hanya memperoleh 28,9%.