Kerugian Finansial Manchester United
Manchester United mengalami kerugian bersih sebesar 113 juta poundsterling pada periode 2024, meskipun pendapatan tahunan klub mencapai rekor 661,8 juta poundsterling. Menurut Kepala Eksekutif Klub, Omar Berrada, kerugian ini terjadi akibat investasi besar dalam perekrutan pemain. Pada musim panas 2024, Manchester United menghabiskan lebih dari 180 juta poundsterling untuk mendatangkan Matthijs de Ligt, Joshua Zirkzee, dan Manuel Ugarte. Sayangnya, investasi besar ini belum membuahkan hasil yang diharapkan di lapangan.
Di tengah krisis finansial, performa Manchester United di lapangan juga belum membaik. Hingga pekan ke-26 Liga Inggris musim 2024/2025, klub masih terseok-seok dalam persaingan papan atas. Pergantian pelatih dari Erik ten Hag ke Ruben Amorim belum mampu membawa perubahan signifikan. Dalam lima tahun terakhir, Manchester United lebih sering mengganti pelatih dibandingkan meraih trofi juara.
Manajemen Manchester United berkomitmen untuk menciptakan landasan keuangan yang lebih kokoh dan melakukan perbaikan infrastruktur. Meski menghadapi kerugian besar, pihak klub optimis bahwa kebijakan efisiensi ini akan membantu mereka kembali ke jalur profitabilitas.