“Di tahun politik ini, akan terjadi transisi kepemimpinan, meski demikian harapannya Provinsi Jawa Barat akan terus semangat membangun yang didukung penuh masyarakat Jawa Barat,” tuturnya.
Ineu menyebutkan, setidaknya ada lima isu strategis yang dihadapi dalam membangun Provinsi Jawa Barat, antara lain, kemiskinan, pengangguran, stunting, inflasi , pertumbuhan ekonomi serta ketahanan pangan.
“Lima isu strategis ini harus menjadi momentum dan perhatian serius dimasa transisi kepemimpinan Provinsi Jawa Barat. Bagaimana upaya mengurangi tingkat kemiskinan melalui pembangunan masyarakat desa, bagaimana mengentaskan pengangguran melalui program siap kerja lulusan SMA dan SMK, bagaimana mengurangi persoalan stunting melalui pemberdayaan perempuan dan pemenuhan gizi layak, kemudian bagaimana menekan angka inflasi dan pertumbuhan ekonomi di era globalisasi dan kelancaran arus distribusi melalui optimalisasi infrastruktur yang sudah ada, kemudian terkait ketahanan pangan bagaimana regenerasi petani tetap menjaga produktivitas lahan pertanian, juga peran serta BUMD di tingkat desa,” jelas Ineu.