Kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno baru saja mendapat tamparan keras atas pengakuan Ratna Sarumpaet.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, Kamis (4/10).
“Tentu saja, pengakuan Ratna Sarumpaet tentang kebohongan yang diakukan ini merupakan tamparan keras bagi tim pemenangan Prabowo-Sandi,” ujar Karyono.
Akibat ulah Ratna tersebut, pasangan yang diusung oleh Partai Gerindra, Demokrat, PAN, PKS dan Berkarya itu mendapatkan malu yang luar biasa.
Kendati Prabowo secara terbuka telah minta maaf ke bangsa Indonesia atas peristiwa ini, namun hal itu serasa belum cukup menutup luka yang sudah menganga tersebut.
“Pengakuan bohong dan permintaan maaf Ratna Sarumpaet secara terbuka telah memecahkan teka-teki kebohongannya yang membuat gaduh publik,” sambung Karyono.
Raut muka Prabowo pun tampak pucat saat menggelar konferensi pers tadi malam di kediamannya. Akibat ulah wanita berusia 70 tahun itu, dirinya terpaksa menanggung beban malu yang luar biasa.
“Menurut saya memang perlu Pak Prabowo timnya melakukan proses hukum atas perlakuan Ratna Sarumpaet,” pungkasnya. politik.rmol.co
