Saksofonis Muda Dennis Junio Tutup Usia pada 32 Tahun
HASANAH.ID – Dunia musik tanah air berduka atas berpulangnya saksofonis muda Dennis Junio. Musisi berusia 32 tahun itu meninggal dunia di Denpasar, Bali, pada Selasa (7/10/2025).
Kabar duka tersebut pertama kali disampaikan oleh sahabat sesama musisi, Stanley Tulung, melalui unggahan di media sosial. Dalam tulisannya, Stanley mengungkapkan rasa kehilangan atas kepergian Dennis yang dikenal bertalenta tinggi.
“Selamat jalan menuju keabadian sejati @dennisjunio temanku. Kamu salah satu musisi muda berbakat yang pernah saya temui,” tulis Stanley.
Ia menambahkan doa bagi almarhum agar mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.
“Semoga lapang jalanmu menuju cahaya kebahagiaan abadi dan tenang di sisi-NYA. Mimpi indah di tidur panjangmu Dennis. Al Fatihah,” ungkapnya.
Beberapa waktu sebelum berpulang, Dennis sempat dikabarkan membutuhkan donor darah golongan A+ untuk menjalani operasi akibat pecah pembuluh darah di otak. Informasi itu disampaikan Stanley melalui media sosial guna membantu pencarian donor.
Keluarga kemudian mengonfirmasi kabar duka tersebut melalui pernyataan yang diunggah musisi Barry Likumahuwa. Dalam keterangan itu disebutkan, Dennis meninggal pada pukul 06.45 WITA di RSUP Prof IGNG Ngoerah (Sanglah), Denpasar, Bali.
Rencananya, jenazah almarhum diterbangkan ke Jakarta pada Selasa malam, lalu dimakamkan di TPU Cikutra, Bandung, pada Rabu (8/10) pagi pukul 08.00 WIB.
Sepanjang kariernya, Dennis Junio dikenal luas sebagai saksofonis berbakat dengan karakter permainan yang khas. Ia kerap terlibat dalam berbagai proyek musik, termasuk kolaborasi bersama sejumlah nama besar di industri jazz Indonesia.
Lahir pada 23 Juni 1993, Dennis dikenal sebagai sosok rendah hati dan berdedikasi tinggi terhadap musik. Kepergiannya meninggalkan ruang kosong di hati para sahabat dan penikmat musik jazz Indonesia.
