
“TNI adalah alat pertahanan negara, bukan untuk urusan penegakan hukum. Apalagi sampai masuk kampus, itu kekeliruan yang sangat fatal,” pungkasnya.
Sebelumnya, sempat beredar informasi melalui media sosial mengenai kehadiran sejumlah anggota TNI di lingkungan kampus Universitas Indonesia pada malam hari. Rektorat Universitas Indonesia telah memberikan pernyataan bahwa pihak kampus tidak mengundang kedatangan TNI dalam acara tersebut.