OLAHRAGA

Isu Keretakan Beredar, Xabi Alonso Tegaskan Hubungannya dengan Jude Bellingham Baik-Baik Saja

Hasanah.id – Rumor kurang sedap sempat menghiasi pemberitaan Real Madrid dalam beberapa hari terakhir. Xabi Alonso dan Jude Bellingham disebut-sebut mengalami ketidakharmonisan setelah performa tim yang fluktuatif di awal musim. Spekulasi tersebut langsung menyita atensi publik Spanyol, terutama setelah muncul laporan yang menyebut ada pemain lain yang merasa tidak puas dengan Alonso.

Kabar itu membuat nama Bellingham kembali menjadi bahan perbincangan di luar lapangan. Padahal, gelandang asal Inggris tersebut baru saja kembali bermain usai absen panjang akibat cedera bahu. Kemunculannya saat menghadapi Espanyol menunjukkan kontribusi besar, namun isu disharmoni tetap merebak dan memicu kebingungan mengenai situasi internal Los Blancos.

Meski Bellingham tampil impresif setelah pulih, rumor tentang renggangnya hubungan dengan sang pelatih tetap menyebar luas. Cerita-cerita itulah yang membuat konferensi pers jelang pertandingan kontra Girona menjadi lebih dinanti, terutama karena publik ingin mendengar langsung klarifikasi dari Alonso.

Menanggapi beragam spekulasi tersebut, Alonso akhirnya memberikan penjelasan terbuka. Ia dengan tegas menampik kabar adanya ketegangan dengan Bellingham. Menurutnya, hubungan mereka selama ini berjalan sangat baik, tanpa persoalan personal maupun profesional yang memengaruhi performa tim.

Alonso juga mengingatkan bahwa dinamika internal klub sering kali dibesar-besarkan oleh pemberitaan. Ia menegaskan sejak pertama kali bekerja bersama, komunikasi dengan Bellingham selalu lancar, bahkan sangat produktif. Fokus tim, kata Alonso, adalah menjaga performa dan konsistensi, bukan mengurusi rumor yang tidak berdasar.

“Sama sekali tidak benar. Saya memiliki komunikasi yang sangat positif dan hubungan yang sangat baik dengan Jude. Ia pemain kelas dunia dengan tekad besar untuk berkembang dan memaksimalkan potensinya,” ujar Alonso.

Setelah meredam isu tersebut, Alonso turut memuji profesionalitas Bellingham. Ia menyoroti sikap kerja keras serta rasa ingin tahu tinggi yang membuat pemain 22 tahun itu cepat memahami instruksi dan sistem bermain Madrid. Alonso menilai Bellingham bukan hanya bertalenta, tetapi juga menunjukkan kedewasaan di usia yang masih muda.

Pelatih Madrid itu juga menekankan kemampuan serbaguna Bellingham. Menurutnya, sang gelandang dapat menyesuaikan diri dengan berbagai skema permainan, membaca situasi dengan tajam, dan beradaptasi dengan cepat terhadap kebutuhan tim dalam kompetisi yang panjang.

“Saya sangat menghargai pemain yang aktif bertanya dan ingin memahami apa yang bisa ditingkatkan. Jude memiliki fleksibilitas yang luar biasa, dan ia mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi di sekelilingnya,” tutur Alonso mengakhiri.