“Upaya ini mencakup pengurangan biaya seperti fuel surcharge, yang terbukti efektif menurunkan harga tiket pesawat,” tambah AHY.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir juga mengutarakan optimisme terkait kebijakan serupa. Setelah mengadakan pertemuan dengan pimpinan perusahaan penerbangan BUMN pada awal Januari 2025, Erick menyatakan keyakinannya bahwa harga tiket pesawat untuk mudik Lebaran bisa ditekan lebih rendah dibandingkan periode Nataru.
“Melihat keberhasilan penurunan harga tiket selama Natal dan Tahun Baru, kami optimistis dapat melanjutkan tren ini untuk Lebaran mendatang,” ujar Erick.