Edy Tan, CEO Atma, menyatakan jika virtual job fair ini dirancang untuk memberikan pengalaman mencari kerja & mendapatkan karyawan yang mudah & bebas stres, terutama dari penggunaan aplikasi berbasis chat (Atma bagi pencari kerja dan Atma Business bagi rekruter) demi mempertemukan pencari kerja serta rekruter dalam waktu amat singkat. “Di Atma, cara melamar bagi pencari kerja itu adalah chatting langsung dengan rekruter di aplikasi, jadi nggak perlu kirim lamaran fisik/ digital dan nunggu lagi. Kita juga bisa melihat status online rekruter, seberapa cepat dia membalas chat, dan dapat notifikasi jika chat kita dibuka, jadi ini ngurangin kemungkinan ghosting dan kekecewaan lah,” ujarnya.
Nilai tambah lainnya bagi pencari kerja yang berpartisipasi di acara ini adalah tawaran kerja yang bisa datang langsung dari perusahaan tanpa melamar dahulu. Ini dikarenakan profil pencari kerja yang dinamakan Atma ID ini akan direkomendasikan ke semua rekruter ketika ada kualifikasi yang sesuai di loker yang mereka buka, sehingga rekruter pun tidak perlu menunggu chat dari job seeker ketika menemukan kandidat yang cocok. Efisiensi ini tentunya memangkas waktu, terbukti dari internal data Atma di mana 1 dari 4 chat yang ada mendapatkan respon di bawah 24 jam!