Wahyu menjelaskan, saat ini ujicoba penerapan Go Digital terus dilakukan sambil menyosialisasikan kepada masyarakat. Diakuinya, penerapan sistem baru ini baru dilakukan dua hari terakhir ini.
“Kita lakukan ujicoba dan evaluasi. Program ini banyak manfaatnya terutama dalam memangkas waktu dan biaya, karena masyarakat cukup datang ke kantor kecamatan untuk dilakukan pencetakan KK dan Akta,” kata Wahyu.
Wahyu menyebutkan, pencetakan KK dan Akta dengan sistem baru ini memiliki kapasitas bagi 300 hingga 400 orang setiap harinya. Namun ke depan, kata dia, ditargetkan bisa lebih banyak lagi.
“Kalau dengan tanda tangan manual bisa sampai 2.000 orang per harinya. Makanya sekarang bertahap dulu karena ini juga berkaitan dengan jaringan dan infrastruktur internet. SDM yang kami miliki juga terus melakukan inovasi baru agar bisa lebih baik,” pungkasnya.