Gin Kurnia : “Terobosan Motor Listrik Kurang Disambut Masyarakat Indonesia.”

Menyambut datangnya era kendaraan listrik di Indonesia, bukan hanya jajaran mobil yang sudah ada dan bisa dibeli, berbagai motor listrik pun sudah ada yang bisa dibeli di pasar otomotif Indonesia.
Namun sayang, perkembangan motor listrik di Indonesia masih kurang diminati kendati sudah banyak varian motor yang ditawarkan dan bisa dibeli di Indonesia. Lain halnya di Eropa, pertumbuhan pengguna motor listrik bertambah. Terbukti penjualan motor jenis ini meningkat menjadi 9 persen pada semester pertama tahun 2019.
Meskipun demikian pertumbuhan besar dalam semester pertama sepeda motor listrik hanya menyumbang 34.000 dari 1 juta sepeda motor baru.
Memang beberapa pabrikan mengatakan, gagasan sepeda motor listrik menarik bagi pembeli generasi baru.
Terlebih lagi sepeda motor listrik sebagian besar telah difokuskan pada model yang lebih kecil seperti skuter, yang direncanakan akan meningkatkan mesin yang lebih besar, lebih kuat dan harga tidak terlalu mahal.
Menurut Gin Kurnia pemilik Cyclebrave Stylepart lemahnya pemasaran menjadi persoalan terhadap daya minat. “Bagaimana pertumbuhan dunia otomotif berbasis tenaga listrik bisa diminati jika perusahaan dalam evennya, pengunjung tidak diberi kesempatan untuk mencoba kendaraan tersebut. Motor hanya dipajang,” tegasnya.