GP ’98 Diskusi Santai Bahas ‘Reforma Agraria Dulu, Kini dan Nanti’

Usep Setiawan menyampaikan perkembangan PGK (Pengetahuan, Gerakan, Kebijakan). Kemudian menjelaskannya dari masa ke masa yaitu dulu, kini, nanti.
Dulu pengetahuan reforma agraria terbatas, pakarnya terbatas, bukunya sedikit, seminarnya jarang, beritanya sedikit dan sering keliru tafsir.
Dulu organisasi gerakan reforma agraria sedikit, tokohnya terbatas, basis massa sedikit, strateginya konfrontasi, pengaruh kepada negara kecil.
“Dulu reforma agraria tidak menjadi agenda negara, Presiden antireforma agraria, DPR stempel pemerintah, tidak ada legaslasi/regulasi reforma agraria,” ujar Usep.
Menurutnya, kini pengetahuan reforma agraria meluas, pakarnya relatif banyak, bukunya banyak, seminarnya juga sering, tetapi beritanya biasa.
“Organisasi gerakannya sangat banyak, tokohnya tersebar, basis massa lumayan, strategi konfrontasi dan kolaborasi kritis, pengaruh kepada negara signifikan. Kebijakannya kini menjadi agenda negara, Presiden pro reforma agraria, DPR mendukung pemerintah dalam reforma agraria, ada legaslasi dan regulasi reforma agraria,” jelas Usep.







