Jepang Bentuk Badan Khusus Atasi Lonjakan Jumlah WNA

HASANAH.ID, INTERNASIONAL – Jepang berencana akan membentuk badan administratif khusus untuk merespons kekhawatiran penduduknya atas lonjakan pesat jumlah WNA di negaranya. Terbentuknya badan tersebut akan muncul kebijakan yang berkaitan dengan penduduk non jepang terutama dalam Pemilu Nasional yang akan digelar pada Minggu mendatang.
Tujuan dari badan ini adalah sebagai kendali atas lembaga untuk menanggapi isu-isu seperti kriminalitas dan pariwisata berlebihan yang melibatkan WNA. Jepang juga sudah mempertahankan populasinya melalui imigrasi yang ketat namun melonggarkannya untuk melengkapi angkatan kerjanya yang menyusut dan menua.
Jepang telah mencapai ledakan WNA dengan rekor 3,8 juta orang meski hal ini hanya total 3% populasi. Kekhawatiran masyarakat menjadi fokus pemerintahan Jepang dalam membuat kebijakan untuk WNA baik sementara atau permanen menggema di kalangan pemilih.
Diketahui jajak pendapat menunjukkan lonjakan pesat popularitas partai populis kecil Sanseito, yang mengadvokasi agenda “Japanese First”. Jajak pendapat publik ini memperlihatkan LDP dan mitra koalisi juniornya, Komeito, terancam kehilangan mayoritas dalam pemilihan majelis tinggi pada 20 Juli.