Korban Bencana di Sumatra Menembus 316 Jiwa, Operasi Pencarian Masih Diperluas

Hasanah.id – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali merilis pembaruan jumlah korban akibat rangkaian bencana banjir dan longsor yang melanda wilayah Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Hingga Minggu (30/11/2025), total korban meninggal telah mencapai 316 orang, sementara ratusan lainnya masih dinyatakan hilang.
Informasi tersebut disampaikan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi pers pada hari yang sama. Ia mengungkapkan bahwa upaya pencarian terus dilakukan karena banyak wilayah terdampak masih sulit dijangkau.
Berikut rincian data terbaru BNPB:
Aceh: 54 korban meninggal, 55 orang masih dicari
Sumatra Barat: 90 korban meninggal, 87 orang hilang
Sumatra Utara: 172 korban meninggal, 147 orang hilang
Suharyanto menambahkan bahwa angka tersebut kemungkinan berubah seiring proses identifikasi dan pencarian yang belum berhenti. Tim gabungan masih berjibaku mengevakuasi warga, membuka akses terisolasi, dan menyalurkan bantuan darurat untuk memenuhi kebutuhan para penyintas.
Selain itu, BNPB menyoroti pentingnya percepatan pemulihan infrastruktur dasar di wilayah terdampak, khususnya listrik dan air bersih yang belum sepenuhnya pulih.
“Pemulihan jaringan listrik dan air bersih sudah berjalan, tetapi masih ada banyak titik yang padam. Kami mengapresiasi langkah PLN yang sudah mengerahkan personel, namun percepatan tetap diperlukan, terutama di daerah yang masih terisolasi,” ujar Suharyanto.
Ia menegaskan bahwa koordinasi lintas instansi terus diperkuat untuk memastikan penanganan bencana berjalan maksimal dan masyarakat terdampak dapat segera mendapatkan layanan dasar yang mereka butuhkan.







