Monoisme Film Lokal Mengangkat Kehidupan Gunung Merapi
HASANAH.ID. KOTA BANDUNG – Film Monoisme yang berhasil mengangkat mitos dan kearifan lokal menjadi satu karena risetnya membuat salah satu penonton yaitu Anya terpukau. Dalam wawancara bersama Anya pada Minggu, (28/1/2024) mengatakan bahwa ada sisi yang mengerikan karena sebagai manusia biasanya berpacu dengan data saat meneliti bencana alam, namun di dalam film ini mitos masyarakat pun diambil.
Baca Juga: Merayakan Film Lokal Monoisme di Acara Slow Forward
Angga saat diwawancara di Auditorium IFI mengenai hal itu Jalan Purnawarman No.32, Kota Bandung menjawab bahwa kru dari film Monoisme ingin menghadirkan seluruh fakta yang ada, terutama mengenai Islam dan Jawa yang berkembang di masyarakat. Namun, ia juga ingin menambahkan bahwa Merapi walau kental dengan tradisinya tetapi ada pihak eksploitasi dari negara yaitu adanya pertambangan pasir.
Baca Juga: Ingin Tetap Cantik: Jangan Terjebak Dengan Mitos Kecantikan
“Di sisi lain Merapi itu ada penambangan ilegal dan backingannya militer di sana. Di sisi lain kental dengan sains yang berada di pos pengamatan dan ada 5 titik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk riset memprediksi erupsi sehingga potensi bencana,” ujarnya langsung saat diwawancarai.
