HASANAH.ID – BANDUNG. Monumen Dasasila yang berada tepat di depan Hotel Savoy Homan, Kota Bandung menjadi nafas lega bagi rakyat Palestina saat itu. Gerakan global yang dilakukan oleh para pegiat seni bukan hanya seruan untuk menghentikan genosida pada Rakyat Palestina tetapi untuk mengingat sejarah pada Rabu, (13/3/2024).
Pelaku seni, Hoediyatno mengatakan bahwa monumen yang berada di Bandung ini berisikan masalah yang berkaitan dengan kepentingan negara-negara Asia-Afrika, termasuk serangan yang dilakukan Israel pada Palestina. Dasasila Bandung memiliki sepuluh prinsip pokok perdamaian termasuk mengecam pada tindakan kejam Israel.
“Dasasila Bandung merupakan bagian sejarah yang pernah menjadi nafas segar bagi rakyat Palestina dalam memperjuangkan tanah mereka,” kata Hoediyatno.
Ia menceritakan bahwa sepuluh prinsip kedamaian ini sudah dibuat prasasti dan poinnya sudah jelas. Maka dari itu, hal ini menjadi simbol dalam melawan kolonialisme yang dilakukan di seluruh dunia termasuk oleh Israel pada Palestina.