“Kami berharap program ini meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga tumbuh kembang anak,” katanya.
Ia menyebut bahwa hasil analisis data di tingkat kelurahan dan kecamatan akan menjadi dasar penyusunan rencana intervensi gizi terintegrasi pada 2025.
Baca Juga: Weni Dwi Aprianti Soroti Persoalan Stunting Di Jawa Barat
Plh Kabid Kesejahteraan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ni Luh Widyastuti mengungkapkan bahwa beberapa kecamatan menunjukkan penurunan prevalensi stunting secara signifikan, antara lain Kecamatan Cibiru, Bojongloa Kidul, Buah Batu, Bandung Wetan, dan Sumur Bandung.
Selain itu, sejumlah kelurahan seperti Pasteur, Arjuna, Ledeng, Dago, Tamansari, Babakan Ciamis, Binong, dan banyak lainnya juga mengalami penurunan prevalensi stunting yaitu kelurahan Karanganyar, Situsaeiur, Kebon Lega, Cibaduyut, dan Cibaduyut Kidul, Babakan Ciparay, Cigondewah Kidul dan Cigondewah Rahayu. (Noviana)