“Petugas melakukan penggeledahan sehingga ditemukan air gun jenis Glock 17, kemudian juga ditemukan di tas pelaku ada beberapa id card, berbagai macam jenis id card kemudian stempel notaris. Namun ini masih di dalami teman-teman penyidik dari Polsek Sumur Bandung,” ujarnya.
Eko mengatakan bahwa pelaku juga positif memakai psikotropika setelah melakukan pengecekan tes urine.
“Pelaku juga di dalam tas ditemukan ini ada psikotropika dan sudah dilakukan tes urine kepada dua pelaku, dua duanya positif,” jelas Eko.
Motif pelaku mengendari secara ugal-ugalan dan mengacungkan mengacungkan senjata air gun karena kedua pelaku dalam kondisi setengah sadar.
“Untuk sementara ini motifnya diperkirakan yang bersangkutan dalam keadaan mabuk,” jelas Eko.
Eko menegaskan atas instruksi dari Kombes Pol, Budi pihaknya akan melakukan tindakan tegas dan terukur, bagi mereka yang membuat keresahan terhadap warga Kota Bandung.
“Memang dari pimpinan dalam hal ini Kapolrestabes menginstruksikan kepada polsek jajaran, untuk melakukan penindakan secara tegas dan terukur soal penyalahgunaan air softgun ini. Kita meyakinkan masyarakat Bandung bahwasannya Bandung ini aman, ini juga kesiapsiagaan petugas kita di lapangan,” tegasnya.