HASANAH.ID, NASIONAL – Presiden Prabowo Subianto mengusulkan agar retreat kepala daerah kembali digelar pada 2026. Namun, agenda tersebut akan difokuskan pada evaluasi kinerja para kepala daerah dalam satu tahun pertama kepemimpinan mereka.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, menyampaikan bahwa Presiden mengapresiasi pelaksanaan retreat tahun ini dan meminta Kementerian Dalam Negeri untuk menyelenggarakannya lagi tahun depan.
“Presiden mengapresiasi penyelenggaraan retreat ini, bahkan beliau meminta Kementerian Dalam Negeri untuk kembali menyelenggarakan retreat ini pada tahun 2026,” ujar Bima Arya saat ditemui di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025).
Ia menjelaskan bahwa retreat kedua akan menitikberatkan pada evaluasi target dan capaian dari 503 kepala daerah yang telah dilantik pada 20 Februari 2025.
“Kata beliau supaya kita semua jangan omon-omon saja, supaya terbukti bahwa Presiden tidak omon-omon, kepala daerah tidak omon-omon, maka 2026 kita targetkan ada retreat lagi, mengevaluasi lagi semua angka-angka dan capaian-capaian tadi,” kata Bima Arya.
