
HASANAH.ID, NASIONAL – Mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair, dikabarkan akan menjadi salah satu dewan pengawas Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Informasi ini dikonfirmasi oleh Kepala BPI Danantara, Rosan Roeslani, dalam pernyataannya di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Peluncuran BPI Danantara dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto, bersamaan dengan penandatanganan tiga regulasi baru, yaitu:
1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang BUMN,
2. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2025 tentang Organisasi dan Tata Kelola BPI Danantara,
3. Keputusan Presiden Nomor 30 Tahun 2025 tentang Pengangkatan Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana Danantara.
Profil Tony Blair
Sir Anthony Charles Lynton Blair, atau Tony Blair, adalah mantan Perdana Menteri Inggris yang menjabat selama satu dekade, dari Mei 1997 hingga Juni 2007. Ia merupakan tokoh Partai Buruh hingga 2007 dan menjadi pemimpin partai tersebut pada Juli 1994 setelah memperoleh 57 persen suara.
Blair mencetak sejarah sebagai perdana menteri termuda Inggris saat terpilih pada tahun 1997. Setelah meninggalkan jabatannya, ia mendirikan Faith and Globalisation Initiative, sebuah kelompok universitas internasional yang fokus pada jaringan global terkait keyakinan dan globalisasi.