Dalam kunjungannya ke Bekasi, Kang Hasan bertemu dengan kelompok tani yang mengembangkan budidaya ikan lele dan bertemu warga sekitar di Desa Tridayasakti, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Minggu (18/3/2018 ). Pada kesempatan itu, ia berbincang berkenaan dengan proses pembudidayaan ikan lele tersebut serta memaparkan beberapa program yang ia gulirkan untuk masyarakat Jawa Barat, khususnya program yang berpihak kepada masyarakat bawah, seperti petani, nelayan, pedagang, dan pengrajin.
Melihat angka pengangguran yang masih tinggi, yang mencapai 8,8 persen. Pasangan Hasanah, Hasannudin (Kang Hasan) dan Anton Charliyan (Kang Anton) Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 2 ini berkomitmen untuk menurunkan angka pengangguran hingga 50% melalui program BogaGawe. Program ini diperuntukan kepada masyarakat yang memiliki tingkat perekonomian rendah. Tidak hanya itu, dengan program tersebut pihaknya ingin memberdayakan masyarakat agar memiliki skill sendiri, bisa menggali potensi yang ada di sekitar, seperti misalnya mengembangkan budidaya ikan yang dilakukan oleh warga Bekasi ini.
Dan dirinya juga menegaskan bahwa dengan program BogaGawe ini nantinya akan membantu para pegiat ekonomi kreatif mulai dari peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan melakukan pelatihan keterampilan, permodalan hingga pemasaran.
Upaya dalam merealisasikan program BogaGawe ini, pihaknya akan melakukan langkah-langkah seperti; membangun potensi ekonomi baru melalui investasi di bidang perdagangan, Jasa dan Parawisata, membangun SMK dan setingkat diploma terutama di bidang keterampilan dan wirausaha, meningkatkan volume latihan terutama keterampilan di bidang wirausaha, memberi ruang untuk membangun unit usaha kecil, dengan memberi fasilitas modal, pelatihan dan marketing, kerjasama dengan Negara lain dalam penempatan tenaga kerja terampil dan bersertifikasi, mendorong program pemprov untuk dapat menampung pekerja melalui program padat karya, mendorong dan menambah dana desa agar digunakan secara swakelola sehingga terjadi pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
“(Budidaya ikan) ini adalah salah satu contoh, ekonomi kerakyatan yang bisa menyediakan lapangan pekerjaan. Saya yakin hanya orang yang ulet dan berjiwa juang yang bisa mengembangkan budidaya ikan seperti ini,” terang Kang Hasan.
Toni, Ketua Kelompok Tani Trita Merta Mandiri, sempat mengeluhkan masalah pemasaran yang belum maksimal, ia berharap budidaya ikan lele yang sudah ia jalankan selama 15 tahun ini bisa tumbuh berkembang, dan apabila Hasanah terpilih bisa membawa Jabar sejahtera secara ekonomi.
“ini pertama kalinya ada Cagub yang mau menengok tempat kami, dan kami doakan semoga bapak terpilih (Jadi Gubernur), dan tujuan bapak mengembangkan ekonomi kerakyatan di Jawa Barat bisa terwujud,” pungkasnya.
Usai berbincang dengan warga, Kang Hasan pun menyempatkan diri untuk berkunjung ke Gedung Juang 45 yang merupakan Cagar Budaya di daerah tersebut, dan bertemu dengan para veteran di sana. Lalu berkunjung ke Sanggar Seni Budaya Gentra Mimitran Group di Desa Jatireja, Cikarang Timur.
Selain itu, Kang Hasan juga disambut oleh masyarakat di Taman Bacaan Masyarakat Cahaya, Desa Hegarmukti, Cikarang Pusat.Terakhir, Kang Hasan menyapa warga Komunitas Jawa dan Ibu-ibu Majelis Taklim serta berbagai paguyuban yang mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan Hasanah di Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. kumparan.com