Rekayasa lalu lintas Jalan Sukajadi dan Jalan Cipaganti memberi dampak serius pada pendapatan supir angkot. Dampak kemacetan juga mengular dan akses jalan yang minim penumpang membuat para supir kesal.
Demikian disampaikan Ketua Kelompok Pelayanan Usaha (KPU) Angkot Jalur Margahayu-Ledeng, Hendi, usai melakukan audiensi dengan Dishub Kota Bandung dan Satlantas Polretabes Bandung di Jalan Sukajadi, Kota Bandung, Jumat (12/7).
Menurutnya, karena semua trayek angkot yang melintas Jalan Sukajadi dengan tujuan daerah kawasan Jalan Setiabudi, maka tidak menutup kemungkinan 14 trayek angkot berebut untuk mengambil penumpang.
“Sekarang semuannya lewat sini ada belasan trayek kali 100 angkot tiap trayek, sudah berapa coba itu sendiri,” ucap Hendi.
Hendri juga mengkhawatirkan, akibat dari berebutnya penumpang, terjadi pertikaian antara pengemudi angkot yang melintas di Jalan Sukajadi tersebut.
“Gesekan antar pengemudi hanya karena saling siku menarik penumpang, nah ini kami tidak mau,” ujarnya.