PEMPROV JABAR

Ridwan Kamil Minta Pertamina Tanggung Jawab Penuh Atas Insiden Tumpahan Minyak Di Karawang

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta Pertamina bertanggung jawab terkait tumpahan minyak Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) di Karawang, mulai dari sektor bisnis hingga kerusakan lingkungan.

“Saya minta Pertamina bertanggung jawab penuh terhadap semua hal. Dari bisnisnya ikan yang tidak bisa ditangkap, nelayan yang kehilangan mata pencaharian, kerusakan hutan bakau, dan lain-lain. Saya kira harus di-komitmen-kan, diselesaikan secara 100 persen,” ucap RK, sapaan akrabnya, di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Rabu (7/8).

Dikatakan RK, bahwa peran Pemprov Jabar dalam insiden tersebut adalah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, supaya kelangsungan hidup masyarakat yang terdampak tidak bermasalah.

“Salah satunya adalah kompensasi dari kehilangan mata pencaharian juga harus diselesaikan oleh Pertamina,” tandasnya.

Sebelumnya, Ridwan Kamil mengunjungi lokasi bocornya saluran PHE ONWJ Pertamina yang mengakibatkan tumpahan minyak mentah atau oil spill di Desa Cemarajaya Kecamatan Cibuaya Kabupaten Karawang (Rabu, 7/8).

1 2Next page