Berita

Rumah Dijarah Massa, Eko Patrio: Puluhan Tahun Kerja Keras Hilang dalam Semalam

Hasanah.id – Musibah menimpa rumah artis sekaligus anggota DPR nonaktif, Eko Patrio, yang berlokasi di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Kediamannya rusak parah setelah menjadi sasaran penjarahan oleh massa, membuat hampir seluruh isi rumah raib.

Dalam keterangannya di Polda Metro Jaya, Eko tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Rumah itu, menurutnya, adalah simbol perjuangan panjang selama puluhan tahun berkarya di dunia hiburan.

“Ini hasil kerja keras saya selama bertahun-tahun. Saya bangun rumah ini untuk memberikan yang terbaik bagi keluarga. Tapi semua hilang begitu saja hanya dalam satu malam,” ujarnya dengan nada haru.

Meski terpukul, Eko berusaha tegar di depan keluarganya. Ia mengatakan bahwa sebagai kepala keluarga, ia harus menjadi sumber kekuatan agar istri dan anak-anaknya tidak larut dalam kesedihan.

“Ya pasti kecewa, bukan hanya saya tapi anak-anak juga. Tapi saya ajak mereka untuk memaafkan, supaya hati kita tetap tenang. Mudah-mudahan kejadian ini tidak terulang,” jelasnya.

Sikap memaafkan yang ditunjukkan Eko menjadi perhatian publik. Di tengah rasa kehilangan yang besar, ia memilih untuk fokus menjaga ketenangan batin keluarganya daripada meratapi kerugian materi. Menurutnya, rezeki bisa dicari lagi, namun kesehatan mental keluarga adalah prioritas.

Kerusakan yang cukup parah membuat Eko dan keluarganya untuk sementara harus meninggalkan rumah tersebut. Saat ini, mereka tinggal di rumah kontrakan di kawasan pinggiran Jakarta sambil menunggu waktu yang tepat untuk merenovasi kediaman aslinya.

“Sekarang saya dan keluarga sementara tinggal di rumah sewa. Semoga nanti ada rezeki untuk memperbaiki rumah,” kata suami Viona Rosalia itu.

Insiden penjarahan terjadi pada Sabtu, 30 Agustus 2025. Saat itu, rumah Eko dalam keadaan kosong karena ia dan keluarganya tidak berada di tempat. Massa yang marah terkait isu kenaikan tunjangan anggota dewan memanfaatkan situasi untuk menjebol pintu rumah, mengambil barang-barang berharga, hingga merusak fasilitas rumah. Beberapa laporan bahkan menyebutkan hewan peliharaan keluarga juga ikut hilang.

Pihak kepolisian telah menangkap tujuh terduga pelaku yang diduga terlibat dalam aksi tersebut. Proses penyelidikan masih berlanjut untuk memburu pelaku lainnya dan mengungkap jaringan di balik aksi penjarahan massal ini.

Back to top button