HASANAH.ID, NASIONAL – Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang telah disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat pada (20/3/2025).
“Sudah, sudah, sebelum Lebaran, tanggal berapa ya itu, 27 atau 28, nanti aku cek lagi ya,” kata Prasetyo saat ditemui wartawan pada Kamis, (17/4/2025).
Presiden Prabowo sebelumnya memberikan penjelasan terkait urgensi percepatan pengesahan Undang-Undang TNI yang menuai kritik dari sejumlah pihak. Ia menilai percepatan itu diperlukan karena adanya kondisi di mana pergantian pimpinan militer terjadi dalam waktu yang terlalu singkat.
Ia menjelaskan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, terjadi fenomena pergantian Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat yang hanya menjabat selama satu tahun karena memasuki masa pensiun. Hal ini dinilai menghambat kesinambungan kepemimpinan dalam tubuh organisasi militer.
Prabowo mengungkapkan bahwa kondisi tersebut membuatnya mendorong percepatan revisi Undang-Undang TNI, namun ia menegaskan bahwa revisi ini semata-mata untuk memperpanjang usia pensiun perwira tinggi. Ia membantah adanya niat untuk menghidupkan kembali konsep dwifungsi TNI.
