Beritalifestyle

Fenomena China Luxury Brands Ungkap Realita Produksi Mode Mewah Global

 

HASANAH.ID, LIFESTYLE – Fenomena “China luxury brands” tengah menjadi sorotan internasional setelah sejumlah kreator konten asal China mengungkap fakta tersembunyi dari industri mode mewah global. Melalui media sosial, terutama TikTok, mereka mempublikasikan bahwa berbagai produk dari merek ternama seperti Gucci, Prada, Chanel, hingga Hermès, ternyata diproduksi di China sebelum diberi label “Made in France” atau “Made in Italy”.

Melansir laporan The North Africa Post, Selasa (15/4/2025), tren ini menjadi viral seiring meningkatnya penggunaan tagar dan video bertema China luxury brands. Seorang kreator TikTok bahkan menyebut bahwa 80 persen produk Gucci dan lebih dari 60 persen produk Prada yang beredar di pasar global, sebenarnya berasal dari pabrik-pabrik di China. Ia mengibaratkan kenyataan ini layaknya membongkar tirai dalam cerita The Wizard of Oz, di mana dunia mewah hanyalah ilusi yang dibentuk oleh strategi merek.

Fenomena ini muncul di tengah perlambatan industri fashion global yang bernilai 380 miliar dolar Amerika Serikat. Pada tahun 2024, industri ini mengalami penurunan sebesar dua persen. Salah satu penyebabnya adalah berubahnya perilaku konsumen asal China. Jika sebelumnya konsumen dari Negeri Tirai Bambu menyumbang hampir 50 persen dari total penjualan produk mewah dunia, kini kontribusinya menyusut menjadi hanya 12 persen.

1 2Next page
Back to top button

Adblock Detected

Mohon Untuk Menonaktifkan Adblock