“Operasi pasar dan beras murah dilakukan di 30 kecamatan hingga awal Maret menjelang bulan puasa Ramadhan. Setiap kecamatan mendapatkan jatah 10 ton beras medium SPHP Bulog,” terang Meiwan.
Dia menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap ketersediaan stok komoditas serta melaksanakan operasi pasar beras murah untuk membantu masyarakat mengatasi dampak kenaikan harga komoditas.
Dalam penelusuran harga di sejumlah pasar tradisional di Kota Bandung, Disdagin mencatat bahwa harga beras telah naik menjadi Rp15.000 per kilogram dari sebelumnya Rp14.500.
Sementara itu, harga beras premium berada dalam kisaran Rp15.500 hingga Rp17.000 per kilogram.
Harga cabai rawit merah berkisar antara Rp60.000 hingga Rp80.000 per kilogram, cabai rawit hijau dijual seharga Rp40.000 hingga Rp60.000 per kilogram, dan cabai rawit tanjung mencapai Rp100.000 per kilogram.
Untuk daging ayam, harganya berkisar antara Rp36.000 hingga Rp38.000 per kilogram, sementara telur ayam dijual dengan harga Rp28.000 hingga Rp30.000 per kilogram, mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan.*** (Gilang)