“Masa karantina lebih cepat selesai dari keluarnya hasil Swab, maka kebijakan kita adalah setiap pemudik yang datang ke Pangandaran langsung di Swab,” ujarnya.
Sedangkan untuk managemen dan mekanisme di tempat khusus isolasi lanjut Jeje, akan di evaluasi beberapa hari ke depan.
Sementara itu, para petugas isolasi mandiri yang ada di Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, mengaku kewalahan dengan tindakan yang dilakukan oleh para pemudik yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di salah satu sekolah di Putrapinggan.
Seperti yang di sampaikan oleh Nyana, salah seorang relawan petugas isolasi mandiri di desa Putrapinggan.
Kata dia, salah satu dari 13 orang yang menjalani isolasi mandiri membuat ulah yang tidak menyenangkan semasa di karantina, seperti mematikan listrik.
“Akibat listrik dimatikan, otomasis pompa air zat tidak berfungsi dan tidak bisa menyedot air dari sumur, akibatnya banyak penghuni lain yang protes,” ujar Nyana, Seni (25/5/2020).