Kekacauan juga melanda para jurnalis yang meliput acara ini. Hingga 31 Agustus 2024, banyak jurnalis dari luar Sumatera Utara, terutama dari Jawa Barat, belum menerima ID Card mereka, yang sangat diperlukan untuk akses ke venue.
Menurut informasi dari PIC Media Sumatera Utara, hari ini seharusnya menjadi batas akhir penerbitan ID Card. Namun, kenyataannya banyak jurnalis yang terpaksa menunggu di luar venue karena belum menerima ID Card mereka, menghambat peliputan yang seharusnya memberi informasi kepada publik. Masalah ini menambah panjang daftar keluhan tentang kurangnya persiapan penyelenggara.
Namun, yang paling mengejutkan adalah pembatalan mendadak disiplin tri lomba dalam cabang olahraga berkuda equestrian. Keputusan ini tidak hanya mengejutkan tetapi juga sangat merugikan kontingen Jawa Barat.
Atlet dan kuda yang telah siap bertanding kini harus menerima kenyataan bahwa kesempatan mereka untuk meraih medali hilang begitu saja. Ketua Koordinator Tim Hukum Kontingen Jabar Wilayah Sumut, Deni Hidayatulloh, menyatakan kekecewaannya atas keputusan ini yang dilakukan tanpa pemberitahuan resmi sebelumnya.
