Cikole Bikepark Lembang, menjadi Pilihan Gelaran Acara BSK Kumham-BNI Downhill Challenge
HASANAH.ID, BANDUNG BARAT – Cikole Bikepark yang berada di wilayah hutan Perum Perhutani KPH Bandung Utara resort BKPH Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), menjadi pilihan gelaran acara BSK Kumham-BNI Downhill Challenge. Hal ini dalam upaya mempromosikan Pariwisata di Jabar.
Ratusan Peserta mengikuti BSK Kumham-BNI Downhill Challenge di Cikole Lembang Kabupaten Bandung Barat.
Ratusan peserta itu menunjukan aksi-aksi spektakulernya di lintasan, yang disambut antusias para penonton yang hadir dalam menyaksikan Downhill challenge itu.
Pada tanggal 7-9 Juni 2024 Badan Strategi Kebijakan (BSK) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) bersama Kanwil Kemenkumham Jawa Barat menggelar BSK Kumham-BNI Downhill Challenge di Cikole Bikepark, Lembang di Kabupaten Bandung Barat (KBB).
BSK Kumham-BNI Downhill Challenge tahun ini diikuti oleh 310 peserta dari seluruh Indonesia dan dua peserta dari internasional.
Para peserta menjajal jalur downhill sepanjang 1,8 kilometer yang begitu menantang. Seperti, tikungannya yang tajam, turunannya yang curam, dan medannya yang berbatu.
Jalur ini dirancang untuk menguji keterampilan dan keberanian para pembalap sepeda downhill.
Kategori yang diperlombakan yakni Men Elite, Women Elite, Men Open (19-29), Master A (30-34), Master B (35-39), dan Veteran (55+).
“Tujuan acara Downhill Challenge ini untuk memberikan pembinaan terhadap bibit muda dan juga sarana bagi penggemar olahraga downhill untuk bisa menyalurkan hobi dan bakatnya,” ujar Kepala BSK Kemenkumham, Ambeg Paramarta saat ditemui di Cikole Bikepark Minggu (9/6/2024) sore.
Ia mengatakan, setelah kegiatan ini diharapkan muncul bibit-bibit pembalap Downhill yang berprestasi, baik itu di tingkat regional maupun nasional.
“Untuk peserta pada acara ini bisa dibilang dari seluruh Indonesia, terutama tim-tim besar mengirimkan peserta kesini,” katanya.
Sementara itu pihaknya memilih Cikole Bikepark untuk mengadakan Downhill Challenge ini karena track-nya legend untuk di wilayah Jawa Barat dan terkenal hingga ke mancanegara.
“Terus karakteristik track-nya macam-macam ya, jadi peserta downhill agak terkejut juga. Kalau enggak salah di sini ada 4 atau 5 track dan itu semua digunakan dan saya kira semua peserta enjoy,” ucap Ambeg.
Pada kesempatan itu, Plh Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Barat, Robianto mengatakan, dalam Downhill Challenge ini Kanwil Jabar hanya sebagai tim pendukung. Seperti, bagian keamanan, pelayanan medis, dan transportasi.
“Kami mendukung kegiatan ini karena sebagai upaya dari Kemkumham dalam mendekatkan diri kepada masyarakat. Itu sesuai dengan prinsipnya yaitu kumham pasti berdampak, biar ada dampak kepada masyarakat,” kata Robianto.
Selain itu dukungan yang diberikan terhadap kegiatan ini kata dia, karena Downhill Challenge tersebut tujuannya untuk melestarikan olahraga dan menjaga kesehatan bagi masyarakat terutama para peserta.
“Jadi untuk ke depannya mungkin Kanwil juga bisa menyelenggarakan acara seperti ini sendiri,” ucapnya.
Ditempat terpisah, Administratur Perum Perhutani Bandung Utara Muhadi, mengatakan. Bahwa, pihaknya berterimakasih atas terselenggaranya acara ini.
“Semoga kegiatan tersebut dapat meningkatkan pendapatan pariwisata di kawasan hutan yang dikelola oleh Perum Perhutani khususnya, dan di Jawa Barat pada umumnya,” kata Muhadi. (***)
