POLITIK

Demokrat Bantah Tuduhan Dalangi Isu Ijazah Palsu Jokowi

Hasanah.id Partai Demokrat membantah tudingan bahwa mereka berada di balik penyebaran isu dugaan ijazah palsu milik Presiden Joko Widodo. Klarifikasi ini disampaikan oleh Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, menyusul maraknya spekulasi yang menyebut “partai biru” terlibat dalam narasi tersebut.

“Tuduhan itu merupakan fitnah yang tidak berdasar. Penyebutan ‘partai biru’ secara insinuatif diarahkan kepada kami tanpa fakta yang jelas, dan ini mencemarkan nama baik Partai Demokrat,” ujar Herzaky dalam keterangan tertulis, Minggu (27/7/2025) malam.

Herzaky juga menegaskan bahwa Roy Suryo, salah satu tokoh yang vokal terkait isu ijazah Jokowi, tidak lagi berstatus kader Demokrat. Ia menyebut Roy telah mengundurkan diri sejak 2019 karena perbedaan pandangan yang dianggap tak lagi sejalan dengan arah kebijakan partai.

Lebih lanjut, Herzaky menekankan hubungan baik yang terjalin antara keluarga Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dengan keluarga Presiden Jokowi. Ia menyebutkan sejumlah momen kebersamaan yang mencerminkan hubungan harmonis kedua pihak.

“Wapres Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep hadir dalam Kongres V Partai Demokrat. Sebaliknya, Demokrat juga mengutus perwakilan ke Kongres PSI. Bahkan, Wapres Gibran sempat menjenguk Pak SBY saat dirawat di RSPAD,” ungkap Herzaky.

Ia menyayangkan adanya pihak yang diduga sengaja memanfaatkan isu ini untuk memecah belah dua tokoh nasional. “Upaya mengadu domba semacam ini tidak etis dan berpotensi merusak ruang publik yang sehat,” katanya.