Upaya preventif tersebut, ujar Ineu, jangan hanya mengandalkan KPK atau penegak hukum lainnya. Ineu meminta, semua pihak di Jabar kompak melakukan upaya pencegahan tersebut. “Kalau langkah (pencegahan) ini berjalan, ke depan akan makin tertib,” ujar dia.
Upaya pencegahan tersebut dapat dilakukan melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) aparatur pemerintah. Selain itu, Ineu menyebut, penguatan sistem sebagai modal penting untuk mencegah kasus korupsi kembali terulang di Jabar.
“Sistem harus ada, tapi SDM-nya juga harus siap melaksanakan sistem itu. Pencegahan itu semuanya harus bergerak,” tutur politisi dari PDIP ini.
Ineu mengungkapkan, sejumlah wilayah rawan korupsi juga perlu mendapat perhatian khusus, seperti dalam proses perizinan hingga proses mutasi jabatan, termasuk penggunaan anggaran di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD), seperti kasus yang menjerat Irvan Rivano Muchtar yang diduga memotong anggaran Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur.