DPRD Jabar Rafael Situmorang Desak PT KAI Tangani Warga Terdampak Penggusuran

Ia meminta PT KAI mencari solusi dari permasalahan tersebut. Karena menurutnya permasalahan ini sudah menjadi perhatian publik.

“Arogansi penggusuran yang dilakukan PT KAI sudah menjadi perhatian publik, nilai kemanusiaan diabaikan dan menimbulkan traumatik kepada anak-anak,” ujarnya.

Selain itu, Rafael meminta PT KAI memberikan uang pengganti kepada masyarakat dengan nilai yang pantas, serta mengembalikan barang-barang milik warga yang tidak sempat diambil.

“Nilai pengganti tentu harus sesuai, masa PT KAI hanya memberikan Rp 250 per meter, ini sangat tidak manusiawi. Juga barang-barang warga harap dikembalikan, karena ini termasuk hak private seseorang, berpotensi menjadi pidana.” Tukasnya.***